Category Archives: Metoda Pengobatan Menurut Rasulullah SAW

May 14, 2013

Keberadaan Penyakit

Sebagai seorang perawat, kita akan sering bertemu dengan klien atau orang yang sedang sakit. Metoda pengobatan secara medis itu baik. Tetapi ada pula pengobatan dengan cara islam. Pengobatan yang diajarkan oleh Nabi dan terdapat di dalam Al-Qur’an. Pengobatan ini sangat dianjurkan karena selain menyembuhkan atas izin Allah, pengobatan ini pun merupakan bentuk ibadah kepada Allah karena terdapat di dalam Al-Qur’an dan merupakan sunnah Rasul. Apabila bila kita mengamalkannya insya Allah akan mendapat pahala. Mengapa demikian? Karena definisi ibadah menurut Syaikhul Islam Ibnu Taimiyyah : “Ibadah adalah nama yang mencangkup segala sesuatu yang dicintai dan diridhai Allah SWT baik berbentuk ucapan atau perbuatan yang nampak ataupun tidak nampak.”

Jangan merasa sedih dengan adanya penyakit. Penyakit merupakan ketetapan takdir dari Allah SWT.  Keberadaannya memang merupakan musibah dan ujian yang ditetapkan oleh Allah SWT. Namun ada kebaikan di balik sebuah penyakit. Apa kebaikan itu? Kebaikan dari adanya penyakit adalah penyakit menjadi penghapus dosa dan kesalahan bagi umat muslim apabila seorang muslim tersebut sabar dan tawakal saat dihadapkan pada sebuah penyakit.

Dalam hadits Abdullah bin Mas’ud, Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda:

مَا مِنْ مُسْلِمٍ يُصِيْبُهُ أَذًى مِنْ مَرَضٍ فَمَا سِوَاهُ إِلاَّ حَطَّ اللهُ بِهِ سَيِّئَاتِهِ كَمَا تَحُطُّ الشَّجَرَةُ وَرَقَهَا

“Tidaklah seorang muslim ditimpa gangguan berupa sakit atau lainnya, melainkan Allah menggugurkan kesalahan-kesalahannya sebagaimana pohon menggugurkan daun-daunnya.” (HR. Al-Bukhari no. 5661 dan Muslim no. 6511)

Sungguh Allah Maha Adil. Tak hanya penyakit, Allah SWT pun menciptakan obat dari penyakit tersebut. Maka kita jangan merasa terpuruk yang berlebih. Tetap tawakal, bersabar dan berdoa kepada Allah SWT. Setiap penyakit itu selalu ada obatnya. Sebagaimana sabda Rasulullah dalam hadits Abu Hurairah :

مَا أَنْزَلَ اللهُ دَاءً إِلاَّ أَنْزَل لَهُ شِفَاءً

“Tidaklah Allah menurunkan penyakit kecuali Dia turunkan untuk penyakit itu obatnya.” (HR. Al-Bukhari no. 5678)

Metoda Pengobatan Menurut Rasulullah SAW

Metoda pengobatan menurut ajaran Rasulullah sangat banyak dan beragam. Namun, dalam blog ini saya hanya akan membahas beberapa pengobatan saja. Semoga bermanfaat, insyaAllah…

1. Pengobatan dengan madu

Madu dapat mengobati beberapa jenis penyakit dengan izin Allah SWT. Sesuai dengan firman-Nya  :

يَخْرُجُ مِنْ بُطُوْنِهَا شَرَابٌ مُخْتَلِفٌ أَلْوَانُهُ فِيْهِ شِفَاءٌ لِلنَّاسِ

“Dari perut lebah itu keluar minuman (madu) yang bermacam-macam warnanya, di dalamnya terdapat obat yang menyembuhkan bagi manusia.” (An-Nahl: 69)

Terdapat begitu banyak khasiat madu. Diantaranya adalah :

1. Madu untuk Sumber energi : Terbukti dengan penggunaan madu bagi para atlet sebagai pengganti karbohidrat yang digunakan pada saat latihan dan diberikan sebelum pertandingan dimulai.
2. Madu untuk Membunuh kuman : Madu mengandung zat antibiotik yang berguna untuk mengalahkan kuman patogen penyebab panyakit infeksi.
3. Madu untuk Penyembuh luka dan borok :  mengobati luka bakar dan luka akibat tusukan benda tajam dengan cara dioleskan madu. Madu dapat menyembuhkan borok pada penderita diabetes. Hal ini terbukti pada RS Universitas Wisconsin Medical School and Public Health misalnya, Menerapkan terapi madu bagi borok yang diderita penderita diabetes dan berhasil membuat pasien tidak jadi diamputasi.
4. Madu Seefektif glukosa : Laboratorium Nutrisi di Universitas Mempish menyatakan bahwa madu dapat menggantikan karbohidrat selama pemanasan.
5. Madu Sebagai antibiotik : Madu bekerja sebagai antibiotik alami yang sangggup mengalahkan bakteri mematikan. Madu sangat asam sehingga tidak cocok untuk pertumbuhan dan perkembangbiakan bakteri. Di dalam madu terdapat hidrogen peroksida yang merupakan anti septik luar biasa. Madu mengeringkan bakteri sehingga bakteri sulit tumbuh.
6. Madu untukMengobati sakit perut : Ketika menemukan seseorang yang sakit perut, maka oleskanlah madu di perutnya. Karena madu dapat mengobati sakit perut, seperti ditunjukan dalam hadits berikut :

أَنَّ رَجُلاً أَتَى النَّبِيَّ صَلىَّ اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَقَالَ: أَخِي يَشْتَكِي بَطْنَهُ. فَقَالَ: اِسْقِهِ عَسَلاً. ثُمَّ أَتَاهُ الثَّانِيَة فَقَالَ: اسْقِهِ عَسَلاً. ثُمَّ أَتَاهُ الثَّالِثَة فَقَالَ: اسْقِهِ عَسَلاً. ثُمَّ أَتَاهُ فَقَالَ: فَعَلْتُ. فَقَالَ: صَدَقَ اللهُ وَكَذَبَ بَطْنُ أَخِيْكَ، اسْقِهِ عَسْلاً. فَسَقَاهُ فَبَرَأَ

“Ada seseorang menghadap Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam, ia berkata: ‘Saudaraku mengeluhkan sakit pada perutnya6.’ Nabi berkata: ‘Minumkan ia madu.’ Kemudian orang itu datang untuk kedua kalinya, Nabi berkata: ‘Minumkan ia madu.’ Orang itu datang lagi pada kali yang ketiga, Nabi tetap berkata: ‘Minumkan ia madu.’ Setelah itu, orang itu datang lagi dan menyatakan: ‘Aku telah melakukannya (namun belum sembuh juga malah bertambah mencret).’7 Nabi bersabda: ‘Allah Mahabenar dan perut saudaramu itu dusta8. Minumkan lagi madu.’ Orang itu meminumkannya lagi, maka saudaranya pun sembuh.” (HR. Al-Bukhari no. 5684 dan Muslim no. 5731)

2. Air Zam-Zam

Rasulullah bersabda : “Sesungguhnya ia adalah berkah, ia adalah makanan yang mengenyangkan dan obat yang menyembuhkan.” (Al-Mu’jam Al-Ausath 3072, lihat Shahih Al-Jami’ 2435, HR. Muslim 6309).

Air zam zam memiliki berbagai kandungan zat yang baik bagi tubuh. Setelah diselidiki di Eropa dan Arab Saudi, hasilnya menunjukkan bahwa air zam-zam mengandungi zat fluorida yang ada daya efektif membunuh kuman.

Air zam zam pun bergizi, menyehatkan dan mengenyangkan tubuh. Seperti halnya yang disampaikan Rasulullah : “Air zamzam bermanfaat untuk apa saja yang diniatkan ketika meminumnya. Jika engkau minum dengan maksud agar sembuh dari penyakitmu, maka Allah menyembuhkannya. Jika engkau minum dengan maksud supaya merasa kenyang, maka Allah mengenyangkan engkau. Jika engkau meminumnya agar hilang rasa hausmu, maka Allah akan menghilangkan dahagamu itu. Ia adalah air tekanan tumit Jibril, minuman dari Allah untuk Ismail”. (HR Daruqutni, Ahmad, Ibnu Majah, dari Ibnu Abbas)

Air zam-zam puhn dapat dipergunakan untuk menyembuhkan penyakit. “Sebaik-baik air di permukaan bumi adalah air zamzam. Didalamnya ada makanan bagi orang yang lapar dan penyembuh dari penyakit.” (Al-Mu’jam Al-Ausath 2912, lihat Shahih Al-Jami’ 3322).

Namun hal diatas tergantung dari niat kita. Apabila niat kita baik dan diridhai Allah, niscaya air zam zam akan sangat berguna bagi tubuh kita.. “Air zamzam itu tergantung niat orang yang meminumnya.” (Al-Mustadrak 1739, Ad-Daruquthni 237, Al-Mu’jam Al-Ausath 3815).

Berikut kelebihan dari air zam-zam :

• Kadar Kalsium dan garam Magnesiumnya lebih tinggi dibanding telaga lain, berkhasiat untuk menghilangkan rasa haus dan penyembuhan.
• Air Zam-zam juga mengandungi zat fluorida yang berkhasiat memusnahkan kuman-kuman yang terdapat dalam kandungan airnya.
• Tidak ada sedikit pun lumut di telaga ini. Air Zam-zam sentiasa bebas dari pencemaran kuman.
• Pada masa semua telaga air di sekitar Mekah dalam keadaan kering, telaga air zam-zam tetap berair. Dan air zam-zam memang tidak pernah kering sepanjang zaman.

3. Pengobatan dengan susu dan kencing unta

Seorang peneliti di Universitas Ummul Qura Mekkah, Dr Abdulrahman Al-Qassas, mengatakan bahwa  kencing dan susu unta dapat menyembuhkan beberapa penyakit diantaranya hepatitis, penyakit gula (diabetes) dan penyakit kulit.

Air susu dan air kencing unta ternyata bisa dijadikan obat untuk penderita sakit karena kelaparan atau keletihan. Karena hal ini sudah diterapkan dari zaman Rasulullah. Berikut hadits yang terkait :

Anas radhiallahu ‘anhu menceritakan: “Ada sekelompok orang ‘Urainah dari penduduk Hijaz menderita sakit (karena kelaparan atau keletihan). Mereka berkata: ‘Wahai Rasulullah, berilah tempat kepada kami dan berilah kami makan.’ Ketika telah sehat, mereka berkata: ‘Sesungguhnya udara kota Madinah tidak cocok bagi kami (hingga kami menderita sakit, –pent.).’ Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam pun menempatkan mereka di Harrah, di dekat tempat pemeliharaan unta-unta beliau (yang berjumlah 3-30 ekor). Beliau berkata: ‘Minumlah dari susu dan kencing unta-unta itu.’

Tatkala mereka telah sehat, mereka justru membunuh penggembala unta-unta Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam (setelah sebelumnya mereka mencungkil matanya) dan menggiring unta-unta tersebut (dalam keadaan mereka juga murtad dari Islam, -pent.). Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam pun mengirim utusan untuk mengejar mereka, hingga mereka tertangkap dan diberi hukuman dengan dipotong tangan dan kaki-kaki mereka serta dicungkil mata mereka.” (HR. Al-Bukhari no. 5685, 5686 dan Muslim no. 4329)

4. Pengobatan dengan habbah sauda’ (jintan hitam)

Habbah sauda’ merupakan jintan hitam yang dapat menyembuhkan penyakit atas izin Allah SWT. Habbatus sejenis tumbuhan yang banyak didapati di kawasan Mediterranean dan di kawasan yang beriklim gurun. Cara pemakaiannya, bisa langsung dimakan atau jintan hitam ini dimasukan ke dalam kapsul dan diminum seperti meminum obat biasa. Khasiat dari jinta hitam ini sesuai sabda Nabi SAW :

إِنَّ هَذِهِ الْحَبَّةَ السَّوْدَاءَ شِفَاءٌ مِنْ كُلِّ دَاءٍ إِلاَّ مِنَ السَّامِ. قُلْتُ: وَمَا السَّامُ؟ قَالَ: الْمَوْتُ

“Sesungguhnya habbah sauda` ini merupakan obat dari semua penyakit, kecuali dari penyakit as-samu”. Aku (yakni`Aisyah radhiallahu ‘anha) bertanya: “Apakah as-samu itu?” Beliau menjawab: “Kematian.” (HR. Al-Bukhari no. 5687 dan Muslim no. 5727)

5. Pengobatan dengan berbekam (hijamah)

Bekam berfungsi untuk membuang darah yang telah rusak atau teroksidasi karena tingginya oksidan dalam tubuh. Al Hijamah berasal dari istilah bahasa Arab yatitu Hijama yang artinya pelepasan darah kotor. Bekam merupakan metode yang paling baik dalam menghilangkan racun yang ada di dalam tubuh manusia. Bekam membuat racun yang ada di dalam tubuh keluar melalui pori-pori kulit.

Adapun kabar dari Ibu Abbas :

الشِّفَاءُ فِي ثَلاَثٍ: شُرْبَةِ عَسَلٍ، وَشَرْطَةِ مِحْجَمٍ، وَكَيَّةِ نَارٍ، وَأَنْهَى أُمَّتِي عَنِ الْكَيِّ

“Obat/kesembuhan itu (antara lain) dalam tiga (cara pengobatan): minum madu, berbekam dan dengan kay, namun aku melarang umatku dari kay.”11 (HR. Al-Bukhari no. 5680)

6. Minyak Zaitun

“Konsumsilah minyak zaitun dan gunakan sebagai minyak rambut, karena minyak zaitun dibuat dari pohon yang penuh berkah.” (HR. At-Tirmidzi dan Ibnu Majah).

Minyak zaitun, selain baik dipergunakan untuk memasak, minyak ini pun baik dalam peran pengobatan. Karena minyak ini mengandung vitamin E dosis tinggi, beta-carotene atau vitamin A, vitamin K, juga antioksidan layaknya phytosterol, flavonoid, dan senyawaphenolic.

• Mengurangi Kolesterol Jahat (LDL) : Penelitian menunjukkan bahwa minyak zaitun jenis extra virgin merupakan jenis yang paling efektif menurunkan LDL
• Mencegah Kanker : “Pengkonsumsian minyak zaitun bisa melindungi tubuh dari serangan sejumlah kanker lainnya, di antaranya kanker colon, kanker rahim, kanker ovarium, sekalipun jumlah studi ini masih terlalu minim.”kata Profesor Asman (Ketua Akademi Studi Arteriosclerosis di Universitas Monstar, Jerman)
• Berkhasiat Layaknya ASI : Hasil riset di Universitas Barcelona, Spanyol pada bulan Februari 1996, menyimpulkan bahwa kebanyakan lemak yang terkandung di dalam ASI termasuk jenis lemak yang berantai tunggal. Dan hal itu sama seperti jenis lemak yang terkenal terdapat dalam minyak zaitun
• Membunuh/Mengusir Kutu Kepala : Hal ini berdasarkan beberapa studi yang dilakukan di beberapa Universitas dan Akademi di Amerika, tentang kutu kepala
• Menekan Radang Sendi : Hasil riset terhadap 145 orang pengidap radang sendi di Yunani, menunjukan minyak zaitun sangat baik melindungi tubuh dari terjadinya penyakit radang sendi. Hal ini di publikasikan oleh Majalah AMJ CLIN NUTR edisi November 1999
• Mengurangi Potensi Munculnya Tukak Lambung : “Gizi yang terkandung dalam minyak zaitun bisa memiliki pengaruh positif dalam melindungi tubuh dari kanker lambung dan mengurangi timbulnya penyakit tukak lambung” kata Dr. Samût, dari Universitas Harvard Amerika.
• Merawat kesehatan kulit dan kecantikan : Dapat digunakan dalam bentuk cream dan body lotion karena minyak zaitun dipercaya dapat membantu mempertahankan kelembaban dan elastisitas kulit sekaligus memperlancar proses regenerasi kulit, sehingga kulit tidak mudah kering dan berkerut

7. Ruqyah

Ruqyah adalah pengobatan nabawi dengan izin Allah SWT yang ditetapkan dalam Al-Quran dan As-Sunnah.

وَنُنَزِّلُ مِنَ الْقُرْآنِ مَا هُوَ شِفَاءٌ وَرَحْمَةٌ لِلْمُؤْمِنِينَ

“Dan Kami turunkan dari Al Qur’an suatu yang menjadi penawar dan rahmat bagi orang-orang yang beriman…” (Al-Isra : 82)

Tetapi ada dua syarat yang menentukan kemanjuran ruqyah dalam menyembuhkan penyakit :

1. Dari sisi orang yang menderita sakit, yaitu lurus niat atau tujuannya.
2. Dari sisi orang yang mengobati, yaitu kekuatan bimbingan atau arahan dan kekuatan hatinya dengan takwa dan tawakal.

Al-Fatihah merupakan surat yang digunakan dalam ruqyah (terdapat pada hadist Abu Sa’id Al-Khudri).

Al-Imam Ibnu Qayyim rahimahullahu berkata: “Aku pernah tinggal di Makkah selama beberapa waktu dalam keadaan tertimpa berbagai penyakit. Dan aku tidak menemukan tabib maupun obat. Aku pun mengobati diriku sendiri dengan Al-Fatihah yang dibaca berulang-ulang pada segelas air Zam-zam kemudian meminumnya, hingga aku melihat dalam pengobatan itu ada pengaruh yang mengagumkan. Lalu aku menceritakan hal itu kepada orang yang mengeluh sakit. Mereka pun melakukan pengobatan dengan Al-Fatihah, ternyata kebanyakan mereka sembuh dengan cepat.” (Ad-Da’u wad Dawa’ hal. 8, Ath-Thibbun Nabawi hal. 139)

Ruqyah merupakan salah satu bentuk ibadah kepada Allah SWT. Mengapa demikian? Karena perbuatan ini dicintai dan diridhai oleh Allah. Sebagaimana definisi ibadah menurut Syaikhul Islam Ibnu Taimiyyah : “Ibadah adalah nama yang mencangkup segala sesuatu yang dicintai dan diridhai Allah SWT baik berbentuk ucapan atau perbuatan yang nampak ataupun tidak nampak.”

Daftar Pustaka :

Al-Ustaz Muslim Abu Ishaq Al-Atsari, “Thibbun Nabawi Bukan Alternatif.” Asy Syariah, Vol. II No. 24 tahun 2006, h. 44-50 dan 51.

Assegaf, Muhammad Ali Toha. 2011. Buku Pintar Sehat Islami. Bandung: Mizania

Anonim. Mengenal 7 Manfaat Minyak Zaitun Untuk Kesehatan. Diakses dari http://artikel-herbal.thifaonline.com/manfaat-minyak-zaitun/

Posted by nursepreneurunpad in Metoda Pengobatan Menurut Rasulullah SAW